Penelitian PBB (2019) menunjukkan rata-rata umur kematian manusia di abad ini adalah di umur 75 tahun. Artinya jika seseorang pensiun di umur 55 tahun, maka beliau masih dapat hidup 20 tahun lagi. Namun apa yang kebanyakan pensiunan lakukan hanya membuat kesehatannya menurun dan kehidupan sosialnya rusak. Sehingga setelah 5 tahun menjadi pensiunan, dia akan menjalanin sisa 15 tahun umurnya dengan sakit-sakitan, stress, dan memiliki hubungan yang buruk dengan keluarga atau masyarakat sekitarnya. Disini kami menyarankan agar seorang pensiunan untuk tetap bekerja agar tetap bahagia.
Berhenti Bekerja, Jarang keluar Rumah

Selain dapat menjadi penghapus dosa (Al-hadits), bekerja punya banyak manfaat lain. Orang yang bekerja biasanya harus keluar rumah setiap pagi dan terpapar matahari pagi dan sore ketika pergi dan pulang bekerja. Matahari Allah SWT ciptakan memiliki cahaya inframerah yang menstimulus hormon melatonin didalam sell badan manusia. Hormon melatonin ini adalah zat terkuat untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit. Menurut Dr. Eric Berg, orang bisa tetap sehat dan bugar jika sering terpapar matahari walaupun dia tidurnya tidak teratur, makan asal-asalan, merokok, dan lain sebagainya.
Terhubung dengan masyarakat
Ketika bekerja, tentu dia memiliki sebuah posisi dan pekerjaan yang terikat dengan orang lain. Posisi dan pekerjaan ini menjadikannya seseorang yang penting di masyarakat sehingga perkataanya, perbuatannya mendapat perhatian. Misalnya jika setelah pensiun dia beralih bekerja sebagai dosen terbang di kampus swasta. Dia akan dihubungi oleh mahasiswanya, pihak kampus akan menanyakan skedul yang cocok untuknya, dan lain sebagainya. Ini meningkatkan rasa percaya diri karena merasa dirinya berguna dalam masyarakat.
Mengurangi Brain-Drain
Istilah brain-drain digunakan untuk menjelaskan orang-orang hebat meninggalkan sebuah negeri karena gaji di luar negeri lebih tinggi. Ini mengakibatkan perkembangan didalam negeri menjadi lebih lamban atau bahkan menurun. Brain-drain juga dapat terjadi ketika para pensiunan berhenti bekerja. Bayangkan para pensiunan ini telah bekerja selama puluhan tahun, ilmu dan pengalamannya tentu sudah sangat baik. Namun karena pemahaman “pensiunan mau santai”, semua itu menjadi tidak berguna bagi masyarakat.
.. . (to be continue) …
Jika anda memiliki tulisan, silahkan kirimkan ke alnamuscenter@gmail.com
Komentar Terbaru